Dhuhur; Salat Berjemaah Dua Kali

LUBANGSA SELATAN – Beberapa waktu terakhir sejumlah lembaga formal di Pondok Pesantren Annuqayah berupaya meningkatkan spiritual siswa-siswanya. Yakni menginstruksikan para siswa melaksanakan salat Dhuhur berjemaah dengan didampingi langsung oleh guru lembaga terkait. Untuk pelaksanaannya, tidak harus dilaksanakan di masjid Jamik Annuqayah, melainkan dilakukan di musala atau masjid terdekat dari sekolah masing-masing. Rabu (21/1) siang siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) yang berjumlah seratus orang lebih, untuk kali pertama telah melaksanakan salat berjemaah di masjid PPA. Lubangsa Selatan dan dipimpin langsung oleh Ahmad Suja’ie, salah satu guru SMK Annuqayah. Mengenai hal ini, Abd. Bashith, menuturkan bahwa kegiatan tersebut sesuai peraturan baru yang diterbitkan oleh pimpinan SMK. “Ya, ini merupakan ketentuan baru di SMK dan diwajibkan kepada seluruh siswa,” terang guru sekaligus TU SMK itu. Apabila ada siswa yang tidak mengikuti kegiatan tersebut, lanjut Abd. Bashith, akan diberi sanksi sebagaimana telah ditentukan. “Misalnya disuruh membersihkan halaman, membersihkan kelas dan sebagainya,” katanya kemarin (21/1) sore.

Abd. Bashith menambahkan, pembuatan peraturan salat berjemaah bukan serta merta murni kebijakan pihak SMK. Namun, sesuai dengan kebijakan yang diberikan oleh pengurus pusat. “Ini kebijakan yang dikeluarkan oleh pengurus Pondok Pesantren Annuqayah pusat berdasarkan instruksi dari masyayikh Annuqayah,” jelas santri yang kini sedang menempuh pendidikan pascasarjana di Instika tersebut. Lebih lanjut, Abd. Bashith menjelaskan, kegiatan salat Dhuhur berjemaah merupakan rangkaian ketentuan baru yang dikeluarkan pimpinan SMK. “Kalau pagi sebelum pelajaran dimulai siswa diwajibkan membaca juz ‘amma, kadang membaca surat yasin. Kalau tidak ada gurunya diisi dengan istighasah ke asta (KH. Moh. Ishomuddin AS, Red.). Karena kebetulan sekolah dengan asta dekat sekali,” ucapnya.

Dilaksanakannya kegiatan salat Dhuhur berjemaah di masjid PPA. Lubangsa Selatan, kata Bashith, telah sesuai dengan hasil keputusan bersama. Lalu, apakah waktunya mengikuti jadwal salat jemaah di PPA. Lubangsa Selatan? “Tidak, waktunya setelah selesai jam pelajaran ke-2 (sebelum masuk jam ke-3, Red.),” tuturnya kepada Duta Santri.

Sementara itu, Dedi Anwari (atau pengurus yang lain seperti Dikdat) menyambut apresiatif terhadap kegiatan salat Dhuhur berjamaah siswa SMK yang dilaksanakan di masjid PPA. Lubangsa Selatan. Pihaknya menyampaikan pada waktu yang telah ditentukan, di PPA. Lubangsa Selatan merupakan waktu kosong. Jadi, tidak akan mengganggu kegiatan masing-masing. [Yadi/Iet]
Share this video :

Posting Komentar

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. Duta Santri - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger