Merasa Lebih Enjoy Meski Dirundung Kecewa

Menyambangi Herman S, ketua terpilih Iksandalika 2014-2015 pascapelengserannya sebagai calon operator rental

Kepercayaan yang diberikan untuk mengemban suatu amanah, timbul akibat pribadi seseorang. Pribadi yang dianggap mampu selalu menjadi jujukan di setiap keadaan. Namun, tidak selamanya kemampuan yang dimiliki akan mendapat tempat tatkala iri hati, kecemburuan dan kedengkian mengusik karena kesukuan. Itulah sekilas gambaran pengalaman pahit Herman S santri asal Dungkek.
 
MOH. HUSRIL MUBARIQ, Lubsel

Suasana pagi ketika Duta Santri bermaksud untuk menemui Herman S pada Kamis (25/9), begitu cerah. Saat menuju kamarnya di blok D/1, terlihat beberapa santri masih memakai seragam sekolah putih abu-abu. Tidak sedikit juga dari mereka yang mengenakan baju putih dengan celana dongker, lalu-lalang pulang dari sekolah saat jam istirahat.

Ketika hendak melakukan wawancara dengan Herman S, ternyata yang bersangkutan sedang berada di asrama blok B/6. Dalam kamar gedek berukuran kecil itulah Herman menyambut Duta Santri dengan sebuah senyuman. Lalu mempersilakan untuk duduk bersamanya dan memulai kegiatan wawancara.

Sebagaimana diwartakan pada sekian edisi sebelumnya, Herman telah terpilih sebagai calon operator rental baru yang dipelopori langsung oleh pengasuh PPA. Lubangsa Selatan K. Moh. Halimi Ishom. Namun, selang beberapa waktu kemudian pihaknya dilengserkan dari posisinya. Menurut Herman, salah satu alasan pelengserannya ialah mengenai kesukuan. “Saya tidak bisa menunjukkan rasa senang atau sesal. Saya lebih enjoy saja, karena kalau (bertugas, Red.) di rental, saya harus intens,” tuturnya. “Selebihnya, saya menganggap saya belum pantas untuk berada di sana (sebagai operator rental, Red.),” sambung santri sekaligus mahasiswa baru jurusan PAI Instika itu.

Lebih lanjut, di satu sisi Herman mengaku kecewa mengenai alasan kesukuan yang menyebabkan pihaknya harus gigit jari. “Saya tidak suka dengan cara mereka. Karena melihat latar belakang saya, lantas saya harus menerima ini,” katanya dengan ekspresi wajah penuh kemasygulan. “Kalau masalah baik atau tidak baik, tidak usah memandang kesukuan. Seperti kata pak Jokowi (Joko Widodo, Presiden terpilih 2014-2019), kenapa Indonesia banyak yang mengatakan kurang baik, karena yang dibicarakan dari Indonesia hanya pada sisi tidak baiknya. Maka, untuk mengatakan Indonesia baik, lihatlah dari sisi baiknya pula,” imbuhnya.

Pascapelengseran Herman S sebagai calon operator rental, sama sekali tidak mengurangi kapabilitas pada diri santri asal Dungkek itu. Namun justru ia mendapat kepercayaan untuk memimpin satu-satunya organisasi berbasis kemasyarakatan di PPA. Lubangsa Selatan, yakni Ikatan Santri Muda Lintas Kecamatan (Iksandalika). “Sebelum terpilih, sebenarnya saya tidak ada keinginan untuk menjadi ketua. Sebab, saya merasa kurang mampu,” ucapnya merendah.

Siap tidak siap Herman mesti menghargai kenyataan hari ini. Oleh karenanya, ia pun harus segera fokus pada apa yang akan ia lakukan selama satu tahun ke depan. Sebagai langkah awal, pihaknya telah mempersiapkan nama-nama santri yang bakal menjadi pengurus Iksandalika. “Kemarin saya dan Tim Formatur sudah menyusun struktur pengurus Iksandalika. Untuk kepengurusan, tidak jauh berbeda dari tahun sebelumnya,” terang pria yang memiliki angka kelahiran 21 Desember 1996.

Lain dari itu, Herman mengaku telah memiliki pandangan jauh dan rancangan luas mengenai apa yang hendak ia lakukan demi kemajuan Iksandalika. “Kalau melihat Iksandalikia kemarin, anggota Iksandalika tidak padu, dalam artian kurang kompak. Kegiatan Iksandalika tahun lalu monoton. Barangkali itu yang membuat mereka kurang kompak,” katanya. “Jadi, saya akan berusaha untuk mengadakan kembali kegiatan diskusi dan lain semacamnya untuk membangun kesolidan di antara kami,” jelas santri itu menyampaikan harapan dan misi hatinya sebelum mengakhiri wawancara. []
Share this video :

Posting Komentar

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. Duta Santri - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger