Guluk-Guluk – Bulan Sya’ban memang menjadi momen tersendiri bagi masyarakat untuk mengakhiri masa lajang. Tak terkecuali bagi santri-santri alumni PPA. Lubangsa Selatan. Jika sebelumnya ada Holis Munif, Abd. Rahman dan Rasidi yang melangsungkan pernikahan, kini Ali Tsabit Jauhari Guluk-Guluk Barat menyusul kebahagiaan mereka. Ahad (1/6) kemarin, mantan pegawai kantin As-Sofa itupun tak kalah saing untuk juga memulai hidup barunya bersama sang pujaan hati.
Sebagaimana Holis Munif dan yang lainnya, Tsabit—begitu ia akrab dipanggil—juga mengundang sejumlah santri dan teman-temannya yang sudah berhenti dari PPA. Lubangsa Selatan. Di antara pengurus pesantren yang hadir pada resepsi pernikahan mantan bendahara PPA. Lubangsa Selatan itu ialah Dedi Anwari, Helmi, Moh. Hasan Basri, Imil Hanafi, dan Moh. Romli. Ach. Khairuddin dari pengurus Madrasah Diniyah serta Abd. Rahman dari santri.
Sedangkan, wartawan Duta Santri Yondriani Akbar, Roni Mulyadi, Kholilur Rubbanir Rijal, Saiful Fawait dan Moh. Husril Mubariq dan Abd. Basith pegawai Tata Usaha SMK Annuqayah juga menghadiri acara yang dihelat di rumah mempelai pria tersebut.
Turut hadir dalam acara ikrar janji suci dua sejoli itu Holis Munif, Rasidi, Fathol Arifin, Ahmad Salehoddin dan beberapa alumni lainnya. Selain itu ada Moh. Hamdi, Taufiqurrahman. GB, Ahmad Rozien Mahdy, Fakhriyadi, A. Naufal, Moh. Syakiruddin, Syaifur Rijal, Moh. Ghufron, dan Ach. Sanheji sebagai abdi dhalem dan pegawai as-Sofa hadir pula untuk memberi ucapan selamat kepada Tsabit.
Sementara itu, ada beberapa santri dan pengurus yang mempunyai kendala, sehingga tidak bisa datang ke acara pernikahan Tsabit tersebut. Seperti Hariyadi dan Naufil Musfa, menyampaikan tidak bisa memenuhi undangan Tsabit lantaran harus menghadiri Temu Alumni dua bulanan PPA. Lubangsa Selatan di kediaman Bapak Syamsul Arifin Taswi Lengkong Bragung Guluk-Guluk.
Tsabit memaklumi ketidakhadiran beberapa temannya. “Cet bannyak se SMS ka kaule, abele ce’ tak bisa hadir (memang banyak yang SMS ke saya, bilang bahwa mereka tidak bisa hadir),” jelas manten anyar itu saat berkunjung ke PPA. Lubangsa Selatan Rabu (4/6) kemarin.
Berdasarkan pantauan Duta Santri, seluruh undangan hadir selepas waktu Zuhur hampir datang secara bersamaan menggunakan motor. Di saat seluruh undangan rampung dan duduk di tempat yang telah disediakan, Tsabit yang memakai baju pengantin ungu pun datang menemui mereka. Dan beberapa saat kemudian, acara dimulai dengan pembacaan selawat yang diiringi lantunan musik hadrah klasik. [Riel/Lunk/Iet/Yon].
Posting Komentar