Prinsip-Prinsip Seorang “Thalib”

“Ilmu tidak akan memberikan sebagian dirinya, sebelum kalian menyerahkan seluruhnya untuk ilmu”-, KH. Hasyim Asy’ari.
 
Oleh: Anwar Fuadi*
 
Setiap orang pasti memiliki cita-cita yang berbeda-bada, baik cita-cita itu bersifat duniawi maupun ukhrawi. Akan tetapi yang perlu kita perhatikan adalah setiap cita-cita itu membutuhkan sebuah ilmu guna keinginan maupun cita-cita tersebut dapat tercapai. Penyataan ini merujuk kepada Hadist Nabi yang berbunyi: “Barang siapa yang menginginkan dunia maka ia harus memiliki ilmu, dan barang siapa yang menginginkan akhirat maka ia juga harus memiliki ilmu, dan barang siapa yang menginginkan kedua-duanya maka ia juga harus memilki ilmu”. Dari pernyataan ini dapat kita pahami bahwa semua keinginan atau cita-cita yang kita impikan tidak akan tercapai kecuali dengan adanya ilmu. Oleh karena itu, sebelum kita ingin meraih ciat-cita kita maka terlebih dahulu kita harus mencari ilmu yang dapat mengantarkan kita untuk meraih apa yang kita impikan.
 
Terkadang sebuah ilmu juga sulit untuk didapatkan salah satu faktor adalah kurangnya kesungguhan dari orang yang bersangkutan. Ada dua hal yang perlu kita ketahui guna memperoleh ilmu yang serpurna dan dengannya kita dapat meraih apa yang kita impikan. Pertama adalah bersungguh-sungguh yang kata orang arab disebut dengan  (Al-Jaddu). orang yang bersungguh-sungguh di dalam mencari sesuatu maka dia akan mendapatkannya. Bahkan, orang tersebut diibaratkan dengan orang yang ingin masuk kerumah saudaranya dan dia mengetuk pintunya pada ketukan yang pertama sang tuan rumah tidak mungkin langsung membukanya. Tetapi karena orang itu bersungguh-sungguh ingin masuk kerumah itu maka dia mengetuk pintunya berkali-kali. sehingga sang pemilik rumah, akhirnya membuka pintunya. Setelah dibuka kemudian dia akan masuk kedalam rumah itu. Begitu juga dengan orang yang mencari ilmu pasti dia akan mendapatkannya, jika ia bersungguh-bersungguh.
 
Sebagaimana yang difirmankan oleh Allah Swt: “Dan orang-orang yang berjuang di dalam agama kami sungguh kami akan menunjukkan mereka akan jala-jalan kami” yakni orang-orang yang bersungguh-sungguh di dalam mencari ilmu akan ditunjukkan jalan-jalan ilmu (akan dipermudah mencari ilmu). Imam Syafi’i pun pernah mengatakan bahwa kesungguhan itu dapat mendekatkan segala perkara yang jauh dan dapat membuka semua pintu yang terkunci.
 
Kesungguhan tidaklah harus tumbuh dari pencari ilmu saja akan tetapi juga harus muncul dari seorang guru dan orang tua (ayah) artinya sang guru juga memiliki semangat untuk mengajarkan ilmunya sedangkan seorang ayah memiliki semangat untuk membiayai anaknya di dalam mencari ilmu dan hal ini bisa diwakili oleh sang kakek jika sang ayah sudah meniggal. Maka proses pencarian ilmu ini akan sempurna dan sukses.
 
Kedua adalah tekun, tekun dengan bersungguh-sungguh tidaklah sama. Letak perbedaannya adalah orang yang tekun belum tentu bersungguh-sungguh dan orang yang bersungguh-sungguh juga belum tentu tekun. Karena orang tekun adalah orang yang konsisten belajar, maka tekun bisa diartikan dengan istiqamah. Sedangkan orang yang bersungguh-sungguh adalah orang yang mencari ilmu tanpa kenal lelah walaupun tidak konsisten. Jika dia menemukan hal yang tidak dimengerti maka dia dengan cepat mencari jawabannya. Berbeda dengan orang yang tekun dia hanya belajar saja mempelajari apa yang dia peroleh dan yang penting dia istiqamah.
 
Ada waktu-waktu tertentu yang baik digunakan untuk belajar yaitu pada permulaan malam (waktu magrib). Dan pada akhir malam, karena waktu di antara magrib dan isyak dan waktu sahur merupakan waktu yang penuh dengan barokah. Oleh sebab itu, kita sebagai santri harus memperhatikan terhadap beberapa hal di atas dalam rangka untuk melahirkan manusia berintelektual tinggi.

*  Penulis adalah salah satu Pengurus Pengembangan Bahasa Asing (PBA)
Share this video :

Posting Komentar

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. Duta Santri - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger